Bapak Trasisus Lantar, BA, dipanggil Tuhan Yang Maha Pengasih pada usia 80 tahun. Beliau pada tahun 1988 hingga 1996 adalah Kepala Sekolah SMAN 1 Lendah Kabupaten Kulon Progo, Prov. D.I. Yogyakarta. Merupakan Kepala Sekolah Ke-2, sejak berdirinya SMAN 1 Lendah pada tahun 1984.
Beliau wafat pada hari Selasa, tanggal 7 Agustus 2018, sore hari. Dimakamkan pada Rabu, 8 Agustus 2018 pukul 10.00. Selamat Beristirahat dalam Kedamaian, Bapak Tarsisius Lantar, BA. Doa kami menyertai Anda.
Para takziah berdatangan silih berganti, baik dari tetangga, handai taulan, kenalan, instansi pendidikan struktural maupun fungsional, yakni para pendidik dari SMA Negeri 1 Lendah dan SMA Negeri 1 Pajangan.
Tidak ketinggalan para pendidik dan siswa alumni SMAN 1 Bantul, tempat beliau mengajar Pendidikan Jasmani dan Olahraga, sebelum beliau diangkat sebagai Kepala Sekolah di SMA Negeri 1 Lendah.
Beliau hingga masa pensiun menjabat sebagai Kepala Sekolah SMAN 1 Pajangan.
Setiap kali ada individu dari dalam kebersamaan kita di dunia ini wafat, tentulah hati kita merasa kehilangan, apalagi kehilangan Bapak Tarsisius Lantar, BA.
Beliau merukapan Kepala Sekolah yang banyak membawa kemajuan pendidikan, pengelolaan dan juga sarpras di SMA Negeri 1 Lendah dan SMA Negeri 1 Pajangan.
Belum lagi bila diingat, betapa banyaknya siswa beliau dari SMAN 1 Bantul yang sukses menjadi atlet yang menjuarai berbagai even perlombaan dan pertandingan, baik tingkat Kabupaten, Tingkat Provinsi dan bahkan Tingkat Nasional.
Pada meomentum takziyah juga dapat dipetik suatu hikmah dan banyak pelajaran, yakni tentang TOLERANSI ANTARAGAMA, hal itu setidaknya mencerminkan empat buah poin kesimpulan:
(1) Betapa begitu luas wawasan dan kebaikan budi pekerti Bapak Tarsisius Lantar, BA. Walaupun beliau beragama Katolik, tetapi sahabat karibnya begitu banyak yang beragama Islam, Kristen Protestan dan lain sebagainya;
(2) Dapat dilihat secara nyata, KEHIDUPAN ASLI PEDESAAN di negara Indonesia ini penuh semangat kerukunan dan toleransi, kehidupan aman damai, saling menghormati, menghargai dan memaklumi, TERTATA di hati sangat mendalam, pada diri rakyat Indonesia, ya tentunya yang masih murni, belum terpengaruh oleh hirup pikuk permusuhan karena beda agama. Justru hal itu sering-sering dijadikan isu makanan empuk dan agenda tertentu oleh mereka yang tidak bertanggung jawab.
(3) Bapak Tarsisius Lantar, BA sendiri dapat dijadikan teladan oleh para anak didik, teman pendidik, dan masyarakat luas, betapa beliau SUDAH melalui hidup ini dengan damai di tengah-tengah aneka perbedaan yang indah.
(4) Terbuktilah kefanaan atau kesementaraan hidup ini, yang sekarang masih hidup harus menerima segala efek perilakunya dan harus siap menghadapi pertanggungjawaban nantinya. Itu PASTI akan datang.
Berikut ini Video dan Foto-foto yang mengabadikan saat takziyah dan pemakaman Almarhum Bapak Tarsisius Lantar, BA. Semoga bermanfaat bagi kita semua.
https://photos.app.goo.gl/QE8FBqYVcBsDYKFL8
https://photos.app.goo.gl/raTFvYJPs6mFNWJr7
https://photos.app.goo.gl/5VNoXaowbnq3WfAa7
https://photos.app.goo.gl/4J4MNzLZzAv1APUCA
https://photos.app.goo.gl/hg1xtKdu7RrXFMNy7
https://photos.app.goo.gl/fPGLe5S1QYMnjrcX7
https://photos.app.goo.gl/WAxTZN1EK73w85QE6
https://photos.app.goo.gl/yoYBAsBMBoRxrcEU7
https://photos.app.goo.gl/6g6gPvUdURF8ipqK8
https://photos.app.goo.gl/B37SPKMF84YM2PwbA
https://photos.app.goo.gl/6PRFfd4ezGf9MAiE6
https://photos.app.goo.gl/beWdk67P1P7XJihR8
https://photos.app.goo.gl/MXH3MaXjdiFnGPL57
https://photos.app.goo.gl/LwYTLN7HaeEPDZp36
(SMT)